Rabu, 13 Maret 2024

MEDIA SOSIAL SEBAGAI RING TINJU

Oleh: Join Kristian Zendrato

Media sosial telah menjadi sumber informasi yang menguntungkan pada saat ini. Bukan hanya itu, media sosial juga bisa menjadi wadah bagi setiap orang untuk mengekspresikan dirinya dan ide-idenya dalam beragam bentuk: gambar, video, tulisan, dsb.

Hal ini tidak mengecualikan bidang yang saya tekuni: bidang teologi. Anda akan melihat tulisan-tulisan, video-video tentang dunia teologi bertebaran di media sosial. Kita tentunya tidak bisa berharap bahwa semua tulisan dan video tentang teologi di media sosial akan mengusung satu paham teologi yang sama. It is imposible.

Konten-konten dengan paham teologi yang benar dan menyimpang menghiasi media sosial kita. Pengaruhnya bagi banyak orang tentu sangat besar. Kritis adalah pedang yang sangat dibutuhkan dalam menilai setiap konten ini.

Dalam hal ini, media sosial bisa diibaratkan seperti ring tinju yang berfungsi sebagai tempat para petinju bertarung. Bedanya, di ring tinju orang bertarung dengan fisik. Di media sosial orang bertarung dengan gagasan. Di media sosial, kita mempromosikan, dan mempertahankan apa yang kita anggap benar.

Sebagai seorang yang peduli dan menekuni bidang teologi, saya melihat bahwa media sosial merupakan wadah pertarungan antara teologi yang benar dengan teologi yang salah. Antara kebenaran dan kesesatan.

Jika paham-paham teologi yang salah disebarkan dengan masif oleh banyak orang di media sosial, maka tidak bisa tidak, paham teologi yang benar juga harus disebarkan dengan masif. Di mana kesesatan ditaburkan, maka cangkul kebenaran harus disiapkan untuk mencabutnya.

Masalahnya, adakah yang mau bertarung di atas "ring tinju" ini? Jelas, sudah banyak petarung, tetapi rasanya terus kelihatan tidak cukup, sebab lawannya semakin banyak pula.

Ini akan berlangsung lama, dan bibit-bibit baru dibutuhkan untuk bertarung, sebab tak selamanya "para senior" tetap ada.

Semoga Tuhan mengaruniakan petarung-petarung tangguh lebih banyak lagi, dan mengobarkan banyak hati untuk mempertahankan kebenaran Kristus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

DOKTRIN PREDESTINASI REFORMED (CALVINISME)

Oleh: Join Kristian Zendrato A. PENDAHULUAN Dalam tulisan singkat ini, saya akan membahas doktrin predestinasi yang merupakan sala...